.png){kind=logo}
Penulis: Rahma Fadhila
Hai Fieries, siapa sih yang di sini suka baca buku klasik? coba angkat tangannya! Saat ini, sudah banyak penerbit yang mencetak ulang buku-buku tersebut dengan berbagai jenis. Ada yang dibuat berilustrasi khusus anak-anak sampai yang biasa dibaca untuk dewasa. Bahkan juga terdapat label-label dengan arti tententu loh!
Complete/unabridged: Cerita yang lengkap dan utuh seperti naskah aslinya. Cocok buat Fieries yang ingin mengkaji secara mendalam ataupun hanya sekedar penasaran sama cerita originalnya.
Abridged/simplified/condensed: Cerita versi pendeknya, jadi bagian-bagian yang gak terlalu penting atau mempengaruhi jalan cerita akan "dipotong" agar cerita menjadi lebih simpel. Biasanya, edisi ini diperuntukkan untuk anak-anak.
Retold: cerita yang diceritakan kembali bedasarkan kisah aslinya.
Tapi, gimana ya.. bukannya buku klasik itu bikin ngantuk?
Buku klasik gak kalah keren loh dengan buku-buku sekarang! Buktinya cerita-cerita tersebut masih terus dicetak ulang dan gak sepi peminat. Emang sih, kadang saat baca kisah klasik kita suka dibuat bingung karena penulisnya menggunakan ejaan lama. Tapi tenang, Fierofea udah menyiapkan rekomendasi buku-buku klasik yang easy to read!
1. The Picture of Dorian Gray — Oscar Wilde
Basil Hallward merupakan seorang pelukis yang menjadikan Dorian Gray sebagai model lukisannya. Lewat Basil pula, Dorian berkenalan dengan seorang pria bernama Lord Henry Wotton. Basil yang sangat mengagumi Dorian dan lukisannya membuat kepribadian pemuda itu menjadi seorang yang narsistik. Ditambah lagi Lord Henry menghasut Dorian untuk menukar jiwanya dengan setan, sehingga ia bisa hidup abadi dan awet muda. Sejak itu, Dorian mulai bersikap seenaknya. Namun, setiap kesalahan akan membuat lukisan dirinya menjadi lebih buruk.
"The books that the world calls immoral are books that show the world its own shame."
2. To Kill a Mockingbird — Harper Lee
Menceritakan dari sudut pandang seorang anak Jean Louis Finch. Ia tinggal bersama ayahnya yang seorang pengacara dan pembantu Afro-Amerika bernama Calpurnia. Semua dimulai ketik Ayahnya menerima klien berkulit hitam dan membelanya atas tuduhan pemerkosaan dan penganiayaan terhadap gadis berkulit putih. Cerita ini mengambil latar belakang Amerika Serikat di tahun 1930.
“You never really understand a person until you consider things from his point of view … Until you climb inside of his skin and walk around in it.”
3. Animal Farm – George Orwell
Animal Farm merupakan fabel yang menceritakan pemberontakan hewan-hewan di peternakan terhadap pemiliknya, Pak Jones. Pemberontakan itu dipimpin oleh dua ekor babi, Napoleon dan Snowball. Pada awalnya semua berjalan dengan baik dan kompak, namun semakin lama para kawanan babi mulai membodohi dan menipu hewan-hewan di pertenakan tersebut demi keuntungannya sendiri—bahkan terjadi "perebutan" kekuasaan di antara kawan babi-babi tersebut—sehingga melenceng dari tujuan awal pemberontakan mereka.
“All animals are equal, but some animals are more equal than others.”
4. We Have Always Lived in the Castle – Shirley Jackson
Seluruh anggota keluarga Blackwood terbunuh akibat keracunan, menyisakan sepasang kakak-beradik bernama Constance dan Marricat juga seorang paman bernama Julian. Meskipun sang kakak lolos dari tuduhan pembunuhan, penduduk desa tetap saja mengucilkan mereka. Alhasil, ketiganya mengisolasikan diri. Sampai kedatangan seorang pria, Mr. Charles, yang mengaku sebagai sepupu jauh. Marricat sadar bahwa ada yang salah. Ia bertekad untuk menyadarkan kakak juga pamannya yang sudah terlanjut terpikat kepada pria tersebut.
“We eat the year away. We eat the spring and the summer and the fall. We wait for something to grow and then we eat it.”
5. Lord of The Flies – William Golding
Sebuah pesawat yang ditumpangi oleh anak-anak sekolah dari Inggris jatuh ke pulau terpencil. Tanpa orang dewasa, mau tak mau mereka harus bertahan hidup dengan membentuk peraturan dan memilih seorang pemimpin, yaitu Ralph dengan sikap rasionalnya. Namun, timbul kecemburuan sehingga terjadi perebutan kekuasaan salah satu anak—Jack. Kejadian ini membentuk dua kelompok, membuat hidup mereka menjadi lebih rumit juga kejam.
“The world, that understandable and lawful world, was slipping away.”
Nah, itu dia rekomendasi buku klasik berbahasa inggris. Gimana? Ceritanya gak kalah menarik, kan?
Aduh, aku gak nyaman baca buku berbahasa inggris. Emangnya gak ada yang pakai bahasa Indonesia?
Ada dong! Buku-buku di atas sudah diterjemahkan oleh penerbit Indonesia. Tapi, Fieries udah tau belum karya-karya klasik Indonesia yang wajib banget dibaca? Kalau belum, nih kita kasih tau!
1. Ronggeng Dukuh Paruk – Ahmad Tohari
Buku ini terdiri dari tiga bagian, yaitu Ronggeng Dukuh Paruk, Lintang Kemukus Dini Hari & Jantera Bianglala. Secara garis besar, mengisahkan seorang perempuan bernama Srintil yang merupakan seorang Ronggeng. Ia sendiri tidak bisa melupakan Rasus, walaupun menurut tradisi ia tidak diperbolehkan memiliki hubungan dengan pria. Ketika Rasus dinyatakan hilang, Srintil tidak bisa menerima hal tersebut dan melakukan pemberontakan, melangkahi ketentuan dalam dunia peronggengan. Kisah ini mengambil latar belakang Indonesia tahun 1965.
“Sebentuk roh telah berangkat, kembali ke tempat asal-muasalnya. Hidup telah berjabat tangan dengan mati, lenyaplah sudah diri dan kelakuan karena semua telah larut dalam keberatan semesta.”
2. Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk – Hamka
Hubungan Zainuddin dan Hayati terhalang oleh persoalan adat dan perbedaan latar belakang di Minang Kabau. Zainuddin diminta untuk keluar dari Batipuh ke Padang Panjang oleh ibu Hayati. Dengan berat hati ia mengiyakan, namun Hayati berjanji akan tetap setia kepadanya. Sayangnya Hayati terpaksa melanggar janjinya tersebut. Ketika mereka dipertemukan kembali Zainuddin masih belum bisa memaafkannya, namun siapa sangka penyelasan datang ketika terdengar kabar akan tenggelamnya sebuah kapal.
“Kecantikan yang abadi terletak pada keelokan adab dan ketinggian ilmu seseorang. Bukan terletak pada wajah dan pakaiannya.”
3. Orang-Orang Bloomington – Budi Darma
Budi Darma dikenal dengan gaya menulisnya yang absurd, termasuk karyanya yang satu ini. Orang-orang Bloomington mengisahkan keseharian tokoh-tokohnya dalam menghadapi permasalahan manusia pada umumnya: kesulitan mehamai diri sendiri juga lingkungan sekitar. Buku ini terdiri dari beberapa cerita pendek, salah satunya berjudul "Joshua Karabish" tentang seorang pria aneh bernama Joshua. Ia memiliki kepala yang benjol-benjol, kuping mengeluarkan darah dan hidung mengeluarkan lendir, namun sangat pandai menulis puisi. Ketika ia meninggal, narator mengalami dilema yang mendalam.
“Memang kadang-kadang saya merasa tidak ada gunanya menantang arus umum karena toh saya bukan apa-apa. Mungkin andaikata saya berkuasa atau berwibawa besar, kata-kata saya dapat membawa pengaruh”
4. Robohnya Surau Kami – A.A. Navis
Garin selalu mendatangi suatu surau yang hampir ambruk, ia menjaga dan merawat tempat tersebut dengan ikhlas. Garin sendiri hidup dari pengasilan mengasah pisau, menafkahi diri sendiri dan tak berniat untuk menjadi kaya. Ketika Ajo Sidi mengajaknya untuk berbincang-bincang, Garin murung karena merasa pria itu mengejeknya. Ia mulai mempertanyakan apakah Tuhan yang selama ini dia puja mungkin membencinya? Sampai Garin mengambil langkah yang tak terduga, mengagetkan masyarakat setempat.
"Aku beri kau negeri yang kaya raya, tapi kau malas. Kau lebih suka beribadat saja, karena beribadat tidak mengeluarkan peluh, tidak membanting tulang."
5. Anak Bajang Menggiring Angin – Sindhunata
Merupakan kisah pewayangan Ramayana dari interpretasi Romo Sind. Berawal dari kegagalan Dewi Sukesi dan Begawan Wisrawa dalam memahami Sastra Jendra—ilmu rahasia yang menguak tabir Ilahi—karena kesombongannya. Dari kegagalan itulah lahir Rahwana, Kumbakarna, Sarpakenaka, dan Gunawan Wibisan sebagai perwujudan dari "dosa-dosa" mereka. Kisahnya dituliskan dengan indah, jadi buat Fieries tetap bisa menikmati alur cerita walaupun gak mengenal kisah pewayangan.
“Layakkah kejujuran diukur dengan kegagalannya? Tidakkak kejujuran harus diterima dengan kepercayaan saja?”
Setiap orang pasti punya selera buku yang berbeda, tapi gak ada salahnya buat mencoba hal yang baru. Dari 10 judul di atas, kira-kira mana yang menarik perhatian Fieries?
Atau kalian punya rekomendasi sendiri? Boleh banget bagi-bagi cerita kalian ke twitter Fierofea di @fierofeabooks dan IG @fierofea.books
Let's #SpreadSofea with Fierofea, Fieries!