top of page
  • Fierofea Books

Baca Buku Malah Merasa Gak Nyaman? Coba Cek Trigger Warning Dulu!

Penulis: Rahma Fadhila


Saat membaca buku Fieries pasti pernah menemukan isu atau topik yang sensitif, sehingga menimbulkan rasa gak nyaman yang berlebihan. Kadang sampai bengong-bengong, sedih semalaman dan masih banyak lagi. Tau gak sih kalau topik-topik tertentu bisa berbahaya bagi sebagian orang?


Fierofea Books - Baca Buku Malah Merasa Gak Nyaman? Coba Cek Trigger Warning Dulu!

Hah, bahaya kenapa? Kan cuma baca buku?

No, no! Saat ini, buku bacaan mengangkat banyak topik yang relatable dengan kehidupan sehari-hari, termasuk masalah-masalah yang ada di dalamnya. Makanya kalian pasti pernah merasa, "wah ini gue banget!" atau "ya ampun, paham banget deh sama perasaan si tokoh."

Baiknya, ketika menemukan topik-topik yang gak asing dapat membuat kita jadi lebih mengenal diri sendiri dan lingkungan sekitar. Namun, terkadang isu-isu yang diangkat dalam sebuah cerita juga bisa melukai mereka yang memiliki trauma mengenai hal tersebut. Contohnya bagi pembaca dengan PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder) atau gangguan stres pasca trauma.

PTSD merupakan kondisi kesehatan jiwa yang dipicu oleh peristiwa traumatis, entah itu mengalami atau menyaksikan. Sehingga sangat sensitif dengan bacaan atau bahkan video yang berhubungan dengan trauma mereka.


Terus gimana cara menghindari topik-topik sensitif itu?

Ada beberapa hal yang bisa perhatikan untuk memilah buku-buku bacaan yang cocok bagi kita. Kali ini Fierofea akan membagikan beberapa tips, semoga bermanfaat ya! Yuk simak penjelasan-penjelasan berikut.


1. Baca blurb sebelum membaca

Blurb adalah penjelasan singkat mengenai isi buku yang biasa terletak di belakang cover—Fieries pasti suka ngecek ini kan sebelum beli buku? Umumnya, blurb dibuat semenarik mungkin untuk menarik minat pembaca. Dengan membaca blurb buku kita bisa mengetahui sekilas cerita, sehingga ada gambaran topik seperti apa yang akan kita bahas.


Contoh Blurb Perahu Kertas - Fierofea Books
Contoh Blurb Perahu Kertas

2. Pastikan usia memenuhi rating umur yang ditentukan

Sama seperti film, buku juga punya rating umur yang biasa terletak di pokok bawah belakang cover atau didekat ISBN buku dalam bentuk angka seperti 13+, 15+, 17+ atau 21+. Selain angka, terkadang penerbit menggunakan keterangan "dewasa" untuk buku-buku tertentu. Tujuan dari rating tersebut untuk menyesuaikan cerita dengan pemahaman dan kemampuan berpikir sesuai usia. Sayangnya, keterangan ini masih jarang digunakan pada buku.

Contoh Rating Buku - Fierofea Books
Contoh Rating Buku



3. Cek trigger warning

Trigger warning merupakan peringatan yang biasa digunakan untuk menginformasikan bahwa suatu video atau bacaan mengandur unsur/isu yang sensitif dan dapat memicu trauma sehingga membuat sebagian orang merasa gak nyaman.

Trigger warning menjadi salah satu aspek penting sebelum membaca suatu buku, khususnya bagi kalian yang gak nyaman sama topik-topik tertentu. Dengan melakukan pengecekan, kita bisa menikmati buku secara keseluruhan.


Kalau dalam video biasanya trigger warning muncul di bagian pembukaan. Nah, kalau buku kita bisa tau dari mana ya? masa harus beli dulu?

Tenang aja! Fieries bisa melakukan hal-hal berikut untuk mengecek trigger warning:

  • Bertanya pada teman yang sudah membaca buku tersebut Kalian bisa bertanya pada teman yang sudah membaca atau mengetahui isi cerita atau mutual di sosial media kalian. Jangan ragu untuk bertanya ya! Malu bertanya sesat di jalan.

  • Cek lewat website Fieries bisa menggunakan website untuk mengecek trigger warning. Sayangnya, website Book Trigger Warnings hanya bisa digunakan untuk mencari buku-buku import atau berbahasa Inggris.


4. Baca review buku

Siapa yang suka baca review sebelum beli buku? Kalian juga bisa cek trigger warning lewat testimoni orang-orang, entah disebutkan secara langsung maupun gak langsung. Bahkan gak hanya trigger warning, kalian bisa mengetahui plus-minus dari buku yang akan kalian baca. Fieries bisa cek review di aplikasi seperti Goodreads atau Readerly, koran atau blog-blog pribadi (psstt, bisa juga baca review buku di blog Fierofea Books loh, cek ya!)

 

Nah, itu dia hal-hal yang bisa kalian lakukan untuk menentukan buku bacaan yang tepat dan sesuai dengan usia kalian. Kalian punya ide dan cara lain? Boleh banget diskusi di diskusi bareng kita lewat twitter Fierofea di @fierofeabooks dan IG @fierofea.books bareng Fieries lainnya!


Yuk bagikan artikel ini ke teman-teman sesama pembaca, agar kita semua bisa lebih bijak demi kebaikan sendiri dan orang lain.


Selamat Hari Buku Nasional!


Let's #SpreadSofea with Fierofea, Fieries!




bottom of page